Ambon – Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo M6,8 mengguncang wilayah Laut Banda, Maluku, pada Selasa (28/10/2025) pukul 23.40 WIT.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, hasil pemutakhiran menunjukkan magnitudo gempa tercatat M6,4 dengan pusat gempa berada di koordinat 6,92° LS dan 130,08° BT, atau sekitar 179 kilometer barat laut Tanimbar pada kedalaman 168 kilometer.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa tersebut termasuk kategori menengah akibat deformasi batuan di dalam slab Lempeng Banda.

 “Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar turun (oblique normal),” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (29/10/2025).

Guncangan gempa dirasakan cukup kuat di Saumlaki dengan intensitas IV MMI, di mana getarannya terasa oleh banyak orang di dalam rumah.

Sementara itu, di Tual, Tepa, Sorong, Kaimana, Manokwari, Maybrat, Raja Ampat, Sorong Selatan, dan Teluk Bintuni, gempa dirasakan dengan intensitas III MMI. Getaran juga terasa di Fakfak, Dobo, Deiyai, Dogiyai, Nabire, dan Enarotali dengan intensitas II–III MMI.

BMKG memastikan gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Hingga kini belum ada laporan kerusakan bangunan maupun korban akibat kejadian tersebut. Masyarakat diimbau tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. (at/pr)

Dapatkan berita terupdate dari PrimaRakyat.Com di: