Kaimana — Badan Gizi Nasional (BGN) menyelenggarakan pelatihan intensif bagi 167 petugas penjamah makanan dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) se-Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Sabtu (27/9/2025).

Acara ini berlangsung di Papua Grand Hotel dengan menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga terkait.

Pelatihan tersebut menghadirkan lima pemateri dari Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Lingkungan Hidup, BPJS Ketenagakerjaan, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Kaimana.

Perwakilan BGN, Enny, menegaskan pelatihan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat pemahaman petugas mengenai standar higienitas, keamanan pangan, hingga kecukupan gizi dalam program Makanan Bergizi Gratis (MBG).

“Ini tahap penting agar setiap petugas mampu memastikan makanan yang disajikan aman, sehat, sekaligus memenuhi kebutuhan gizi penerima manfaat,” ujar Enny.

Enny menambahkan, BGN tengah menyiapkan prosedur operasi standar (SOP) terbaru sebagai bagian dari reformasi layanan.

Salah satu kebijakan yang akan diterapkan adalah kewajiban sertifikasi bagi setiap kepala dapur, sementara tenaga kerja pendukung direkrut melalui yayasan mitra.

“Kami ingin memastikan semua proses sesuai standar sehingga keamanan pangan dan kualitas pelayanan dapat terjaga di lapangan,” katanya.

Sebanyak 167 peserta yang mengikuti kegiatan ini berasal dari tiga SPPG di wilayah Kaimana.

Mereka terdiri dari relawan maupun tenaga teknis yang sehari-hari mengelola dan menyajikan makanan dalam program MBG.

Enny berharap pelatihan ini menjadi momentum peningkatan kapasitas petugas, sehingga program MBG benar-benar memberi dampak nyata bagi masyarakat, terutama kelompok rentan di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Program MBG merupakan inisiatif BGN untuk mendukung pemenuhan gizi masyarakat.

BGN Latih 167 Petugas Penjamah Makanan di Kaimana untuk Tingkatkan Layanan GiziMelalui kegiatan seperti ini, pemerintah berupaya menjamin akses pangan bergizi yang aman dan layak konsumsi bagi seluruh lapisan masyarakat. (wind/pr)