Kebersamaan di Fakfak Warnai Temu Raya III GSM Se-Tanah Papua

Fakfak — Ketua Badan Pekerja Klasis (BPK) GKI Fakfak, Pdt. Abraham Tanamal, S.Si., Theol., menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan Temu Raya III Guru Sekolah Minggu (GSM) se-Tanah Papua, yang berlangsung sejak 29 Juni hingga mencapai puncaknya pada Rabu malam, 2 Juli 2025 di Gedung KONI Fakfak.

Dalam sambutannya saat acara penutupan, Pdt. Abraham mengucapkan terima kasih kepada Badan Pekerja Sinode GKI di Tanah Papua atas kepercayaan yang diberikan kepada Klasis GKI Fakfak melalui keputusan Rapat Kerja III di Ransiki, Januari 2025. Kepercayaan ini diwujudkan dengan penunjukan Fakfak sebagai tuan rumah dalam momentum besar ini.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati Fakfak beserta jajaran pemerintah daerah, Forkopimda, serta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah memberikan dukungan penuh, baik berupa fasilitas, bantuan logistik, maupun hal-hal lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

“Kami membuktikan bahwa Tanah Mbaham Matta mampu menjadi tuan rumah kegiatan besar ketika kemitraan berjalan dengan baik,” ujar Pdt. Abraham.

Penghargaan khusus diberikan kepada jemaat-jemaat se-Klasis GKI Fakfak, para donatur, dan masyarakat yang turut menyumbangkan dana, barang, hasil bumi, maupun sembako. Dukungan tersebut menjadi bagian penting yang memungkinkan kelancaran seluruh rangkaian kegiatan.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para pelayan firman dan majelis jemaat yang telah menjadi tuan rumah bagi para peserta dari enam jemaat yang datang dari luar, serta kepada anak-anak dan remaja yang rela melibatkan diri meskipun sedang dalam masa libur sekolah.

“Kebangkitan semangat persatuan dan persekutuan sungguh nyata dalam kegiatan ini. Semua pihak telah bergerak dengan spontanitas dan ketulusan,” tambahnya.

Tak lupa, penghargaan setinggi-tingginya diberikan kepada panitia pelaksana yang meskipun hanya bekerja efektif dalam waktu tiga bulan, berhasil menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menyukseskan kegiatan berskala Tanah Papua ini.

“Mari kita beri aplaus untuk panitia dan seluruh pendukung acara. Biarlah hanya hal-hal positif dan membangun yang kita bawa pulang, sementara hal-hal negatif kita tinggalkan di sini,” ujar Pdt. Abraham seraya menutup sambutannya dengan doa perpisahan bagi seluruh peserta yang kembali ke daerah masing-masing.

“Dari Fakfak, untuk kemajuan GKI di Tanah Papua. Tuhan memberkati kita semua. Sayonara,” pungkasnya.