Fakfak — Ketua Badan Pekerja (BP) Sinode Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua, Pdt. Andrikus Mofu, M.Th., dijadwalkan membuka secara resmi Temu Raya III Guru Sekolah Minggu (GSM) GKI se-Tanah Papua tahun 2025 yang berlangsung di Gedung KONI Fakfak, Minggu (29/6/2025).

Ketua Panitia Temu Raya III GSM, Maria M. Baransano, menyampaikan pembukaan akan diawali dengan defile akbar yang diikuti sekitar 1.000 peserta dari berbagai klasis di Tanah Papua. Rangkaian acara akan dilanjutkan dengan ibadah pembukaan serta sambutan resmi dari sejumlah tokoh gereja dan pemerintah.

“Setelah defile, seluruh peserta akan mengikuti ibadah pembukaan yang dirangkaikan dengan sambutan dari Ketua Sinode GKI, Gubernur Papua Barat, Bupati Fakfak, serta laporan panitia,” kata Maria di Fakfak, Sabtu (28/6/2025).

Menurut Maria, inti dari Temu Raya ini adalah penyatuan kurikulum pengajaran bagi guru sekolah minggu di seluruh lingkup GKI, mulai dari tingkat sinode hingga klasis-klasis di wilayah pesisir dan pedalaman.

“Ke depan, semua klasis akan menggunakan kurikulum yang sama. Ini penting agar pelayanan kepada anak-anak berjalan seragam dan sesuai standar gerejawi,” ujarnya.

Selain menjadi wadah pembinaan kurikulum, Temu Raya ini juga diharapkan memperkuat persekutuan dan kerja sama di antara para pengasuh Sekolah Minggu.

Tema yang diangkat tahun ini adalah “Sehati Bersama Mewujudkan Kerajaan Allah”, dengan subtema “Bersama Membangun Kesehatian, Mewujudkan Kerajaan Allah dalam Pelayanan dan Persekutuan PAR GKI di Tanah Papua”.

Maria juga menekankan pentingnya peran guru sekolah minggu dalam membentuk karakter Kristiani generasi muda gereja.

“Para guru ini adalah ujung tombak pelayanan anak-anak sebagai generasi penerus gereja,” katanya.

Sehari sebelum pembukaan, para peserta Temu Raya III telah tiba di Fakfak dengan menggunakan KMP Kalabia, Sabtu (28/6/2025).

Mereka disambut enam jemaat dari Klasis GKI Fakfak yang menjadi tuan rumah kegiatan.

Peserta yang datang berasal dari 70 klasis GKI se-Tanah Papua. Untuk akomodasi, panitia membagi penempatan ke enam jemaat lokal, termasuk Jemaat GKI Nazaret Wagom dan Jemaat Imanuel Fakfak yang masing-masing menampung 125 peserta dari 25 klasis.

Adapun empat jemaat lainnya Kalvari Wrikapal, Laharoi Kampung Pasir, Siloam Danawria, dan Diaspora Kapaurtutin—masing-masing menampung 25 peserta dari lima klasis.

Beberapa peserta juga ditempatkan di fasilitas umum seperti Balai Diklat Pemda Fakfak dan Kantor Lurah Seberang, serta rumah warga sekitar.

Defile pembuka dijadwalkan berlangsung Minggu pukul 14.00 WIT dengan titik awal di Stadion 16 November Fakfak dan berakhir di Gedung KONI.

Rute ini dipilih karena pertimbangan cuaca yang kerap hujan pada siang hari.

Pelepasan peserta defile akan dilakukan oleh anggota BP Am Wilayah VIII, Pdt. Lewi Sawor.

Kegiatan Temu Raya III GSM GKI se-Tanah Papua akan berlangsung hingga Rabu, 2 Juli 2025.

(Reporter/Editor: Salmon Teriraun)

Dapatkan berita terupdate dari PrimaRakyat.Com di: