
Fakfak – 11 peserta dari 12 peserta dinyatakan lulus usai mengikuti Sertifikat Pilot Drone, yang diselenggarakan Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI) di Kabupaten Fakfak, Papua Barat selama dua hari, sejak 26 Oktober hingga 27 Oktober 2024.

“Dari 12 peserta yang mengikuti sertifikat pilot drone, 11 peserta dinyatakan lulus dan mendapat sertifikat,” ujar Renal, Fungsionaris APDI Regional Papua kepada wartawan, Minggu (27/10/2024).
Renal berharap setelah sertifikasi ini, para pilot drone lebih mengutamakan regulasi tentang pentingnya keselamatan penerbangan dalam penggunaan drone.
“Saya berharap, pilot drone di Fakfak lebih taat aturan dalam menerbangkan drone, sehingga bisa lebih aman dalam penerbangan,” pintanya.

Ditempat yang sama, Perwakilan APDI Regional Fakfak, Depunet menyampaikan, seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat, penggunaan drone kini telah meluas dan menjadi alat penting di berbagai bidang, mulai dari pemetaan, fotografi udara dan keamanan.
“Pelatihan ini adalah upaya untuk meningkatkan ketrampilan kita dalam mengoperasikan teknologi ini secara profesional dan aman, bertanggug jawab dan bermartaba sesuai dengan Visi Misi APDI sehingga mampu memberikan manfaat maksimal di bidang masing-masing,” ujar Depunet.
Depunet berharap, melalui pelatihan ini, peserta memiliki pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan drone dan dapat mengaplikasikannya secara efektif .
“Terima kasih kepada APDI Regional Papua telah menyelenggarakan Sertifikat Pilot Drone di Fakfak, semoga melalui pelatihan ini, kami dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan drone dan dapat mengaplikasikannya secara efektif,” ujarnya.
Instruktur dalam sertifikat ini berasal dari APDI, Benfrits C.R. Mala, yang diikuti sebanyak 12 peserta berasal dari berbagai organisasi dan instansi Pemerintah Kabupaten Fakfak. (pr)
Tinggalkan Balasan