Fakfak – Serah terima jabatan (Sertijab) Ketua Pelaksana Harian Majelis Jemaat (PHMJ) GKI Imanuel Fakfak di hadiri Badan Pekerja Klasis (BPK) GKI Fakfak dan disaksikan warga jemaat.

Sertijab Ketua PHMJ GKI Imanuel Fakfak ditandai penandatanganan naskah sertijab oleh Ketua PHMJ lama Pdt Sarah Motowy, Sm.Th dan Ketua PHMJ baru Pdt Franky Paksoal, S.Th.

Penyerahan jabatan Ketua PHMJ GKI Imanuel Fakfak berlangsung dalam Ibadah Minggu pagi di GKI Imanuel Fakfak, Minggu (9/2/2025).

Pdt Sarah Motowy mengatakan, atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan terima kasih kepada Tuhan karena memperkenankan melayani Jemaat GKI Iamanuel Fakfak kurang lebih 6 tahun.

“Terima kasih kepada badan pelayan unsur PAR (Persekutuan Anak dan Remaja), PAM (Persekutuan Anak Muda), PKB (Persekutuan Kaum Bapa) dan PW (Persekutan Wanita) sudah menerima saya dengan penuh sukacita, terima dengan hati, sehingga bisa melayani sama-sama. Harapan Jemaat banyak, tetapi saya bekerja sesuai kemampuan,” ujar Pdt Sarah Motowy dengan raut wajahnya terlihat sedih, matanya pun berkaca-kaca sembari menutup sambutannya menyampaikan, “Terima Kasih, Shalom”.

Sementara itu, Pdt Franky Paksoal mengatakan, momentum hari ini sangat penting dan indah secara pribadi, karena Tuhan telah memberikan kepercayaan dan tanggung jawab sebagai Ketua PHMJ GKI Imanuel Fakfak.

“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ibu Pdt Sarah Motowy sebagai Ketua PHMJ sebelumnya beserta seluruh majelis jemaat dan badan pelayan unsur jemaat yang sudah boleh bekerja keras dalam membimbing, membangun dan melayani jemaat ini dengan kasih dan juga dengan ketekunan,” ujarnya.

Sebagaimana firman Tuhan dalam 1 Korintus 3:6 mengatakan, “Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan”.

“Kehadiran saya di tengah-tengah jemaat ini melanjutkan apa yang dikerjaan oleh Ketua PHMJ sebelumnya. Hari ini saya dengan rendah hati menerima tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakannya,” kata Pdt Paksoal.

Menurutnya, tanggung jawab yang dilaksanakan ke depan bukan dengan kekuatan sendiri tetapi dengan keyakinan bahwa Tuhan yang memanggil untuk melaksanakannya.

“Saya jujur bahwa, saya orang baru di jemaat ini, saya percaya bahwa dengan dukungan dari seluruh majelis jemaat, badan pelayanan unsur dan jemaat maka kita berjalan bersama dalam kesehatian untuk melakukan tugas-tugas pelayanan ke depan,” pintanya.

Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis GKI Fakfak, Markus Heretrenggi dalam sambutannya mengatakan, serah terima jabatan ini merupakan salah satu bagian dari regulasi tata Gereja Kristen Injili atau GKI Di Tanah Papua.

“Dimana badan pekerja klasis mengatur dan memindahkan (mutasi) pegawai gereja antar jemaat dilingkungan klasis, sehingga hari ini kita saksikan secara bersama-sama serah terima jabatan PHJM dari pejabat yang lama ke yang baru,” jelasnya.

Menurutnya, tanggung jawab yang diberikan tidak saja bekerja sendiri, tetapi membutuhkan peran penting dari Majelis dan badan pelayanan unsur jemaat.

“Selaku Badan Pekerja Klasis, saya mengingatkan jemaat di lingkungan GKI Di Tanah Papua bahwa, GKI di Tanah Papua menetapkan tahun 2025-2027 sebagai “Tahun Kesehatian”

“Tahun Kesetiaan ini mengajak kita semua termasuk PHMJ, Majelis dan Unsur pelayan jemaat menjaga kesehatian dan mengabdikan diri dalam pelayanan,” pintanya.

Sebelum penandatanganan naskah sertijab, Badan Pekerja Klasis GKI Fakfak, Virna Lissy Wanggabus membacakan naskah sertijab dilanjutkan penandatanganan naskah sertijab dan penyerahan hasil sidang, keuangan jemaat, aset dan inventaris.

Ibadah Minggu dipimpin Pdt Otis Manam, S.Th dihadiri jemaat dilingkungan GKI Imanuel Fakfak. Untuk di ketahui, Pdt Sarah Motowi akan melaksanakan tugas pelayanan yang baru sebagai Ketua PHMJ GKI Lahai Roi Kampung Pasir Fakfak. (pr)

Dapatkan berita terupdate dari PrimaRakyat.Com di: