Manokwari – Rencana penjemputan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, M.Si, dan Mohamad Lakotani, S.H., M.Si, di Manokwari pada 4 Maret 2024 dipastikan akan berlangsung meriah.

Acara ini akan diisi dengan iring-iringan kendaraan hingga ke Kediaman Mandopi, serta dimeriahkan oleh tarian adat dan jamuan makan bagi masyarakat.

Dalam rangkaian acara yang melibatkan banyak pihak ini, aspek kesehatan menjadi salah satu prioritas utama.

Direktur RSUD Papua Barat, dr. Arnold Tiniap, memastikan bahwa seluruh tim medis telah dipersiapkan dan dikoordinasikan untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing.

“Kami sudah mengatur semua tim agar berjalan sesuai tugasnya. Ada yang bertugas menjemput, ada tim medis yang siap siaga, dan semua sudah dalam koordinasi penuh,” ujar dr. Arnold kepada wartawan.

Persiapan ini tidak hanya terbatas pada acara penjemputan pada 4 Maret, tetapi juga akan berlanjut pada 6 Maret 2025 di Stadion Manokwari.

Tim medis dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Papua Barat dan Dinas Kesehatan akan bersiaga untuk mengantisipasi kemungkinan gangguan kesehatan selama acara berlangsung.

“Kami menurunkan satu tim dari rumah sakit provinsi yang terdiri dari dokter, perawat, tenaga apoteker, sopir, serta petugas lainnya, total sekitar 7 sampai 8 orang. Selain itu, ada dukungan dari Dinas Kesehatan untuk memastikan kesiapan tenaga fungsional di lapangan,” tambah dr. Arnold.

Secara keseluruhan, kurang lebih 20 tenaga medis akan disiagakan di berbagai titik strategis untuk memastikan kelancaran acara dan keselamatan seluruh peserta.

Selain persiapan tim medis, dr. Arnold juga menyampaikan, penamaan RSUD Papua Barat pasca peresmian pada 9 Mei 2022 masih dalam pertimbangan. Keputusan akhir akan diserahkan kepada pimpinan untuk dipertimbangkan lebih lanjut.

Dengan persiapan yang matang ini, acara penjemputan dan rangkaian kegiatan selanjutnya diharapkan dapat berjalan lancar dan aman bagi semua pihak yang terlibat.

Dukungan dari berbagai pihak, termasuk tim medis, menjadi bukti komitmen Pemerintah Provinsi Papua Barat dalam memastikan kesuksesan acara sekaligus menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Masyarakat pun diharapkan dapat turut serta memeriahkan acara ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Semoga acara ini menjadi momentum kebersamaan dan semangat baru bagi kemajuan Provinsi Papua Barat. (jw/pr)

Dapatkan berita terupdate dari PrimaRakyat.Com di: