Fakfak – Bangsa Indonesia baru saja selesai mengikuti pesta demokrasi pemilu serentak memilih calon Presiden dan Wakil Presiden, calon Legislatif dari tingkat daerah sampai pusat.

Pasti ada perbedaan pilihan dan itu merupakan warna bagi alam demokrasi, untuk itu kepada seluruh masyarakat dari Karas Pulau Tiga hingga Tomage Wamosan khusunya umat Muslim mari kita bersatu, bersama-sama wajib menjaga keutuhan tali silaturahmi untuk kiranya dapat mengambil peran dalam pembangunan di daerah ini.

Itu disampaikan Bupati Fakfak, Untung Tamsil  dalam ceramah Ramadhan saat ibadah shalat tarawih di Musholah Kantor Pemda Fakfak, Rabu (13/03/2024) malam.

“Momen pemilihan umum tahun 2024 sudah selesai, pasti ada perbedaan pilihan dan itu merupakan warna bagi alam demokrasi, untuk itu kepada seluruh umat muslim mari kita bersatu, bersama-sama wajib menjaga keutuhan tali silahturahmi untuk kiranya dapat mengambil peran dalam pembangunan di daerah ini,” ujar Bupati Untung Tamsil.

Menurut Bupati Untung Tamsil, ajaran apapun pasti mengajarkan kita jangan hanya gara-gara beda pilihan saling bermusuhan satu sama lain.

“Apapun keputusannya nanti, mari kita legowo menerima siapapun presidennya, siapapun yang terpilih baik DPR Kabupaten, DPR Provinsi, DPR RI dan DPD,” pintanya. (pr)