Fakfak – Untung Tamsil Bakal Calon Bupati Fakfak mendapat surat tugas dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat ramai diperbincangkan publik di media sosial WhatsApp Group.
Publik menilai Untung Tamsil Bakal Calon Bupati Fakfak mendapat surat tugas dari DPP Partai Demokrat melangkahi proses pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah oleh DPC Demokrat Kabupaten Fakfak.
Menanggapi itu, Safri Adam Rumagesan Wakil Ketua I Tim Pemenangan Uta’Yoh Jilid Dua angkat bicara, dia menegaskan pasangan Uta’Yoh sama sekali tidak melangkahi proses pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang dilakukan DPC Partau Demokrat Kabupaten Fakfak.
“Pasangan Uta’Yoh Jilid Dua tidak melangkahi proses pendaftaran yang dilakukan pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Fakfak,” ujar Adam Rumagesan sapaan akrabnya kepada media ini, Rabu (22/5/2024).
Menurut Adam Rumagesan, pasangan Uta’Yoh Jilid dua sesungguhnya ingin mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Fakfak ke DPC Partai Demokrat, namun pihak DPC Partai Demokrat Kabupaten Fakfak telah menyampaikan ke publik mendukung kandidat tertentu.
“Adanya itu, maka pasangan Uta’Yoh Jilid Dua tidak melakukan pendaftaran ke DPC Partai Demokrat Kabupaten Fakfak,” jelasnya.
Adam Rumagesan pun mengatakan, meski DPC Demokrat Kabupaten Fakfak mendukung kandidat tertentu, namun komunikasi politik terus terbangun Bakal Calon Bupati Fakfak Untung Tamsil dengan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Fakfak.
“Komunukasi dilakukan melalui WhatsApp dengan menyuruh agar pasangan Uta’Yoh Jilid Dua mendaftar ke DPC Demokrat Kabupaten Fakfak, namun pendaftaran telah ditutup, sehingga Bakal Calon Bupati Fakfak Untung Tamsil melakukan komunikasi politik dengan DPD Demokrat Papua Barat dan DPP Demokrat di Jakarta,” bebernya.
Adanya komunukasi-komunikasi politik itu, sambung Adam Rumagesan, DPP Demokrat telah memberikan surat tugas kepada Untung Tamsil sebagai Bakal Calon Bupati Fakfak.
“Itu cerita yang sesungguhnya terjadi, jadi sekali lagi bukan kami menyalahi aturan Partai Demokrat membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Fakfak dalam Pilkada 2024,” tandasnya. (pr)
Tinggalkan Balasan