
Fakfak – Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom menekankan penguatan komitmen merupakan salah satu cara utama dalam pencegahan dan percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Fakfak.
Hal ini disampaikan Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Fakfak ini dalam upaya untuk melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait agar lebih bersinergi dalam menangani masalah stunting di daerah ini.

“Upaya penurunan stunting tidak cukup hanya dengan pemberian makanan bergizi kepada penderita, melainkan juga harus didukung oleh sinergitas program lintas OPD yang berjalan dengan baik,” ujar Yohana Hindom.
Menurutnya, perbaikan sistem dalam penanganan stunting harus dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya mengandalkan satu sektor saja.
“Jadi komitmen Pemerintah Kabupaten Fakfak untuk melakukan konvergensi percepatan penurunan stunting di daerah ini, mengingat anak-anak adalah generasi penerus yang harus dijaga pertumbuhan dan kesehatannya,” tegasnya.

“Anak-anak adalah masa depan kita. Oleh karena itu, penurunan angka stunting harus menjadi prioritas agar mereka bisa tumbuh dengan sehat dan siap berkontribusi bagi pembangunan daerah,” imbuhnya.
Ia juga menekankan peran keluarga sangat penting dalam pencegahan stunting. Keluarga, sebagai elemen pertama yang mempengaruhi perkembangan anak.
“Kita harapkan peran keluarga dapat lebih aktif dan peduli terhadap kebutuhan gizi serta pola hidup anak sehat,” pintanya.
Pemerintah Daerah, lanjut Wakil Bupati, terus menggelorakan kepada masyarakat untuk bersama-sama berkomitmen menurunkan prevalensi stunting.
“Dalam upaya ini, Pemerintah Kabupaten Fakfak terus memperkuat kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor lainnya untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan anak-anak dan keluarga di Kabupaten Fakfak,” tandasnya. (pr)
Dapatkan berita terupdate dari PrimaRakyat.Com di:
Tinggalkan Balasan