Saumlaki – Masyarakat diminta cerdas menyikapi tawaran dari para calon legislatif (caleg) partai politik yang mencari massa pendukungnya di momen politik Pemilu Legislatif (Pileg) 2024,

Pasalnya, para caleg ini tidak saja pendatang baru alias wajah baru, tetapi juga anggota DPRD aktif juga maju caleg.

Caleg wajah baru mungkin saja belum di ketahui publik atau masyarakat terkait track record atau rekam jejak, sehingga sulit untuk pemilih membacanya.

Namun, caleg wajah lama alias anggota DPRD aktif maju caleg sudah tentu diketahui track record oleh publik, sehingga harus berhati-hati dalam menentukan pilihannya.

Salah satu Calon anggota DPRD kabupaten Kepulauan Tanimbar sebut saja Erens Fenanlampir Anggota DPRD aktif politikus yang tak terkalahkan di setiap momen politik, atau pemilihan selalu memenangkan pertandingan politik menjadi sorotan publik.

Erens Fenanlampir Anggota DPRD aktif menjadi sorotan publik lantaran tidak pernah kunjungan reses di Desa Meyano Bab Kecamatan Kramomolin Kabupaten Kepulauan Tanimbar, namun momen politik pileg kali ini lagi-lagi tebarkan janji-janji manis untuk masyarakat setempat.

“Pertanyaan saya, lima tahun kemarin Erens Fenanlampir kemana tidak pernah kunjungan reses di Desa Meyano Bab, kok maju caleg, baru datang bikin janji untuk masyarakat di Desa Meyano Bab dengan janji jika Tuhan berkenan dia dilantik jadi anggota DPRD kabupaten Kepulauan Tanimbar berikan bantuan pembagunan rumah,” ujar salah seorang warga Desa Meyano Bab, MF yang ingin nama lengkapnya tidak di publis kepada media ini di Saumlaki, Jumat (17/11/2023).

Erens Feninlampir sebut dia, menjadi tolak ukur bagi masyarakat Kormomolin  selama ini, karena menurutnya, Eren sosok anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar ini dimata masyarakat setempat tidak dikenal.

“Jujur saja saya katakan kami masyarakat kormomolin lebih khusus masyarakat Meyano Bab sama sekali tidak kenal beliau ini asal mana dan sudah menjabat atau duduki kursi legislatif berapa periode, ini suatu kebodohan untuk kami masyarakat Meyano Bab,” katanya.

Untuk itu, dia meminta pihak pengawas pemilu perkuat fungsi kontrol, karena di kuatirkan di memen momen tertentu akan ada kejadian money politik. (pr-06)